Morzandrest : rumah tanpa cahaya hijau (1)

Ledakan dari pedang Rest merusak salah satu sayapnya. Menghasilkan kumpulan asap yang begitu tebal. Dalam keadaan itu, secepat kilat Morz bergerak menuju ke langit. Pedang yang digenggamnya mulai mengeluarkan kilatan-kilatan hitam. Menghasilkan medan magnet dan menghancurkan benda-benda yang ada di sekitarnya. Dan kini pedang tersebut telah siap beradu dengan kerasnya kulit moster itu.

doragota

Pedang Morz berhasil memotong leher monster tersebut. Menghasilkan hujan darah di sekitar tempatku berdiri. Hanya saja pemandangan tersebut mulai terasa kabur. Ku lihat orang-orang disekitarku mulai berlari meuju ke arahku. Mata mereka berkaca-kaca. Wajah mereka tampak begitu memilukan untuk sebuah kemenangan yang telah didapatkan hari ini.

“ cepat tolong dia… !!”
“ panggilkan tim medis.. !! “
“ kau terluka … “ jeritan-jeritan tersebut sedikit menyadarkan aku.

Lalu ku alihkan pandanganku menuju sebuah rasa sakit yang memanggilku dari tadi. kulihat Satu buah duri dari monster tersebut tertancap lurus di dada kiriku. Entah siapa yang terluka kali ini. Aku tak melihat mereka. Dua penjaga yang memakai jiwaku selama peperangan ini, Morz dan Rest.

Tubuhku gemetar melihat darah yang mengalir deras dari dadaku.bercampur dengan hujan darah yang berasal dari monster itu. Pandanganku kembali menjadi gelap. kini aku tak bisa merasakan kakiku. Detak jantungku mulai melambat bersamaan dengan tubuhku yang mulai sempoyongan dan akhirnya jatuh ke tanah yang penuh dengan bau mayat.

“ sepertinya hanya sampai di sini… ” pikirku sembari menatap hujan darah yang masih begitu lebat.
Mataku perlahan mulai terpejam. Suara ledakan, jeritan, dan tangisan pun mulai menghilang. Kini yang bisa kurasakan hanya dinginnya tanah tempatku terbaring. Namun tiba-tiba ada sebuah cahaya yang bersinar terang tepat di depan mataku. Begitu menyilaukan hingga menghangatkan tubuhku. Sebuah jeritan pun menyadarkan diriku.

“morreeesss… bangun !! “ suara itu benar-benar tak asing di telingaku.
“ moreeess… bangun, mau telat di hari pertama sekolah? “ Aku tersentak duduk sambil mengusap mata.
“ oh iya bu.. ini udah bangun” kataku. “ ternyata hanya mimpi.. “ lanjutku perlahan sambil merapikan rambut yang berantakan.

***

Jangan jatuh cinta, tapi…

Kawan,Suatu ketika mungkin kita pernah jatuh hati,
memendam rasa atau suka kepada seseorang yang kita kagumi,
Namun, banyak sekali yang salah mengekspresikan cinta,
Hingga ia terpedaya dengan cintanya,

Sahabatku, marilah kita alihkan energi cinta kita,
Bukan untuk melihat,
Bukan hanya untuk memikirkan bahwa dirinyalah yang terbaik bagi kita,
Namun untuk mempersiapkan

Sehingga jika suatu saat kelak
Allah telah berikan kepada kita,
Satu yang tepat untuk diri kita,
Kita akan komitmen dengan dirinya,

Sahabatku para pencinta sejati,
Bukanlah ia yg mengumbar-umbar pesona cintanya,
Namun para pencinta sejati,
Adalah ia yang siap untuk komitmen memberikan cintanya
Hanya untuk yang halal bagi dirinya,

Saudaraku mari kita bangun cinta,
Hingga cinta kekal sampai surga..
Continue reading

BERANI MENUNDA ( RASA ) ITU BAIK

Menunda adalah kata yang jarang kita ucapkan namun sangat sering hadir di dalam kehidupan. Banyak orang bahkan semua orang mungkin pernah melakukan proses menunda. Mulai dari hal-hal yang kecil hingga ke sebuah proyek yang besar. Mulai dari sekedar membalas SMS atau email, mengerjakan PR, belajar ketika akan ujian, hingga menyelesaikan tugas-tugas dari pekerjaan. Kesemuaannya tak luput dari kata nanti saja atau masih ada waktu. Orang yang suka menunda biasanya memiliki alasan bahwa pekerjaan akan lebih mudah diselesaikan di akhir-akhir waktu. Atau bagi orang yang sedang menulis, inspirasi biasanya akan muncul ketika telah mendekati waktu deadline. Karena dengan menunda pekerjaan hingga mendekati waktu deadline, hal tersebut akan meningkatkan hormon adrenalin dan memicu tubuh untuk bekerja lebih keras. Memacu kita untuk lebih cepat berpikir,bertindak, dan meyelesaikan apa yang sedang kita kerjakan.
Sebenarnya proses menunda sah-sah saja asalkan dengan catatan apa yang dikerjakan dapat selesai tepat waktu. Namun hal inilah yang menjadi masalah. Dengan menunda pekerjaan hingga mendekati waktu deadline memang akan memacu tubuh kita bekerja lebih cepat namun bukan berarti lebih baik. Tingkat stress yang tinggi menjadi alasan mengapa sesuatu yang dihasilkan dari proses menunda tidak akan pernah lebih baik dari sesuatu yang dikerjakan dalam waktu yang normal. Menunda hanya akan menghasilkan banyak dampak negatif dan akan menambah beban di akhir.
Menunda, apalagi menunda suatu pekerjaan adalah sesuatu yang tidak baik. Namun sesuai dengan judul di atas, ada hal yang baik untuk ditunda. Sesuatu yang bisa dikatakan memang harus ditunda. Salah satunya adalah menunda rasa cinta. Menunda untuk mencintai dan memiliki sesuatu yang memang belum pada waktunya.

images

Continue reading

Cerita dalam Video : apa itu Model ?

assalamu’alaikum wr wb
selamat sore dunia, selamat sore buat kamu…

Training Value adalah sebuah pelatihan yang menjadi ciri khas dari beasiswa aktivis Nusantara. Namun sebelum memasuki TV seperti biasa kami diberi penugasan untuk membuat sebuah video dan harus mempresentasikannya. Tema TV #2 adalah model. Sedikit berbeda seperti biasanya video yang saya buat kali ini tidak bercerita tentang drama atau adegan-adegan tentang kehidupan seperti yang biasa saya buat. Mengingat korban ( baca : teman-teman ) pada pulang kampung dan sangat sulit mencari pemeran yang gratisan #hehe maka saya putuskan untuk membuat video animasi. Video ini terinspirasi dari seseorang #eh maksud saya dari video seseorang yang saya lihat ketika mengikuti lomba di semarang.  Dan menurut saya videonya sangat menarik jika dikonsepkan untuk edukasi. Oke langsung saja, selamat menyaksikan dan semoga bermanfaat 🙂

“Sesungguhnya tidak berguna membicarakan kebenaran jika tanpa pelaksanaan”  Umar ibnu Khattab

M. Rizki
palembang, 6 juli 2014 M – 8 ramadhan 1435 H